LAMPUNG BARAT GS – Ketua Dekranasda Lampung barat (lambar) Pratinia Parosil Mabsus, yang didampingi oleh Dinas kepemudaan olahraga dan pariwisata (Disporapar) Tri umaryani, Dinas usah kecil menengah perindustrian dan perdagangan (Diskoperindag). Sugeng Raharjo dan perwakilan Bank Lampung sekaligus narasumber dan pendiri ecoprint provinsi Lampung Anggraini Kumalasari dan pengurus Dekranasda Lambar. Aula wisma sindalapi pasar Liwa kecamatan balai bukit. Kamis (30/06/2021).
Pelatihan ecoprint tersebut merupakan program kerja Dekranasda Lambar tahun 2021 yang bekerjasama dengan Bank Lampung. Yang di ikuti sebanyak 32 peserta pelaku perajin yang berasal dari kecamatan yaitu kecamatan sukau, Lombok seminung, balai bukit belalau dan kecamatan sekincau.
Ecoprint merupakan teknik memberi warna dan corak, motif pada kain putih dengan menggunakan bahan alami yang banyak ditemukan di lingkungan sekitar kita. Ucap pratinia parosil mabsus selaku ketua Dekranasda Lambar.
Ecoprint yang memiliki keunikan warna pada kain dan keistimewaan tersendiri, maka produk ecoprint menjadi produk yang ekslusif dan memiliki nilai sendiri dan ekonomi yang tinggi.
Ketersediaan bahan dan pewarna motif alami yang melimpah, akan menjadi potensi yang layak untuk diusahakan, dengan memanfaatkan bahan alami dari lingkungan sekitar. Lanjutnya.
Ecoprint diharapkan, akan menjadi peluang usaha bagi para pengrajin atau UMKM, yang ada di kabupaten Lambar, apalagi dimasa pandemi covid-19, saat ini sehingga akan dapat membantu perekonomian masyarakat. Pungkasnya. (Kamto).
Komentar