BANDAR LAMPUNG GS – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana melakukan pelantikan terhadap Dewan Pengawas beserta direksi PDAM Way Rilau beserta pejabat tinggi masa bakti 2021-2025 di gedung Semergou Kantor Walikota Bandar Lampung. Kamis (16/9/2021).
Diketahui, dari Dewan pengawas yang sudah di lantik yakni sebanyak lima orang yang diketuai Pola Pardede, Sekertaris di jabat Sukendi dan anggotanya Rachmat Husein DC, Ismail Saleh dan Syahroni. Dan untuk pejabat tinggi PDAM Way Rilau Direktur Utama (Dirut) dijabat oleh Suhendar Zuber, Direktur Tehnik (Dirtek) Indra Utama Alam dan Direktur Umum (Dirum) Toton Sulistyono.
Dalam sambutan Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana berharap, apa yang sudah diamanatkan pemerintah kota (Pemkot) kepada direksi dan dewan pengawas PDAM, bisa mengemban amanat dan kepercayaan yang sudah diberikan. Dan direksi beserta pengawas bisa bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.
“Bunda minta tolong kepada direksi supaya bertanggung jawab dan masyarakat puas dengan pelayanan, kepada ketua dewan pengawas dan sekretaris untuk datang setiap hari di jam kerja supaya tau bagaimana perkembangan yang ada di PDAM kota Bandar Lampung. Untuk anggota seminggu bisa empat kali”. Ungkap Bunda Eva Sapaan akrabnya.
Usai melakukan pelantikan walikota Eva Dwiana mengatakan, dengan dilantiknya pejabat baru PDAM Way Rilau bisa memberikan pencerahan bagi pemkot Bandar Lampung. PDAM bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Terangnya.
“Nanti akan kita ambil tenaga tehniknya dan kita tempatkan di kelurahan dan kecamatan, supaya cepat jika ada keluhan atau laporan dari masyarakat, kemudian akan dibentuk tim pengawas dari karyawan PDAM yang tugasnya tiap hari memantau”. Jelasnya.
Kemudian Bunda berpesan kepada semua karyawan PDAM Way Rilau, untuk dapat bekerjasama dengan Direktur yang baru. Selama ini jumlah karyawan sudah lebih baik, dan sekarang punya direktur baru dan semua karyawan bisa bekerjasama dengan Direktur yang baru. Imbuhnya.
“Kemarin sudah bagus dan sekarang harus lebih bagus lagi, apalagi PDAM kota Bandar Lampung akan kita pesatkan pelayanan dan pemasaran air mineral kota Bandar Lampung”. Pungkas Bunda Eva Dwiana. (Ta).
Komentar