LAMPUNG BARAT GS – Peninjauan Vaksinasi Covid-19 Bupati Lampung Barat (Lambar) Parosil Mabsus yang diselenggarakan Polres Lambar bekerja sama dengan Gerakan Literasi Daerah (GLD). Menyediakan vaksinasi Covid-19 dosis 1 dan 2 untuk masyarakat umum. Selasa (16/11/2021) di Gedung Olah Raga (GOR) Aji Saka, Kawasan Sekuting Terpadu Pekon Watas Kecamatan Balik Bukit.
Sambutan Bupati Parosil Mabsus mengungkapkan, Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen literasi daerah. Jadi literasi bukan hanya tentang baca dan tulis saja, lebih daripada itu literasi juga hadir ditengah kesulitan masyarakat termasuk ikut membantu menyediakan vaksinasi Covid-19 agar masyarakat bisa sehat.
“Karena apabila sudah sehat tentu akan sejahtera, Masyarakat jangan ragu apalagi takut melakukan vaksinasi Covid-19. Karena kehalalan vaksin sudah terbukti sehingga tidak perlu diperdebatkan lagi. Halal nya vaksin bukan kata pak bupati, tapi MUI lah yang mengatakannya, disitu tempat berkumpulnya ulama yang lebih mengerti tentang halal dan haram. Pak bupati juga menggunakan vaksin yang sama seperti bapak ibu”. Ungkapnya.
Lanjut Bupati, Berdasarkan peraturan Presiden, apabila masyarakat belum divaksin maka statusnya sebagai penerima bantuan dari pemerintah akan di hapus. Termasuk pelayanan dan administrasi kependudukan akan ditunda pelayanannya jika masyarakat belum di vaksin. “Vaksinasi saat ini sudah menjadi syarat nomor satu dalam menjalankan aktivitas, dan jika semua sudah di vaksin, mudah-mudahan kabupaten yang kita cinta ini bisa bebas Covid-19 sehingga kita bisa menjalani kehidupan yang normal seperti sediakala”. Harapnya.
Sambuatan Kapolres Lambar AKBP Hadi Saepul Rahman mengatakan, pada kegiatan vaksinasi ini kami menyediakan dosis vaksin jenis Sinovac dan AstraZeneca untuk masyarakat umum. Dosis 2 kita sediakan jenis sinovac sebanyak 689 dosis. Sedangkan dosis 1 vaksin AstraZeneca sebanyak 400 dosis. Jika kurang nanti ditambah dari Puskesmas Liwa.
“Pesannya agar masyarakat yang hendak mengikuti vaksin untuk menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19, budayakan antri untuk menghindari kerumunan”. Imbuhnya.
Sambutan Ketua Tim GLD Lambar Partinia Parosil Mabsus di tempat yang sama melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang mengikuti vaksin terkait dengan manfaat penggunaan aplikasi PeduliLindungi, merupakan aplikasi yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah melakukan pelacakan digital guna menghentikan penyebaran virus Corona yang dapat langsung diinstal di playstor melalui handphone android.
“Pengguna PeduliLindungi akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau di kawasan zona merah. Pengguna juga akan mendapatkan peringatan jika di lokasi mereka berada terdapat orang yang terinfeksi Covid-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan”. Ujarnya.
Selain itu dengan adanya informasi lokasi pengguna yang dibagikan saat bepergian memudahkan pemerintah mengawasi dan mendeteksi pergerakan orang-orang yang terpapar COVID-19 selama 14 hari ke belakang. Pemerintah jadi lebih mudah mengidentifikasi dan mendeteksi masyarakat melalui lacak data lokasi dan informasi secara digital. Pungkasnya. (Lili).