TULANG BAWANG GS – Diduga Pencairan Belanja jasa iklan/reklame film dan pemotretan pada Dinas Kominfo Tulang Bawang (Tuba) Tahun 2023 beraroma KKN, pasalnya terdapat ratusan Media yang terdaftar di E Katalog Lokal hingga kini tidak ada kejelasan. Kamis (16/11/2023).
Diketahui, anggaran Belanja jasa iklan/ reklame film dan pemotretan Tahun 2023 pada Dinas Kominfo Tuba sebesar 1,8 Milyar, itupun setelah adanya penambahan sebesar 200 juta karena kebijakan Pejabat (Pj)Bupati Tuba Qudrotul Ikhwan.
Menurut PPTK Suwandi, seluruh media yang telah terdaftar di E-Katalog Lokal telah di plot dengan nominal yang beragam, namun Kepala Dinas Kominfo Tuba Desi Kusuma Yudha hanya ingin mencairkan pada tahap pertama sebanyak 241 media.
Lebih lanjut Suwandi menggatakan, saat di hubungi melalui telepon menjelaskan bahwa Kepala Dinas (Kadis) Kominfo menginginkan sisa anggaran yang telah di plot kepada ratusan media tersebut agar dicairkan kepada 10 sampai 15 media saja, dengan dalih media tersebut yang sering menaikan berita.
“ibu kadis ini selalu bikin ribut, ini mau diacak-acak beliau, saya juga salut. dia masih memaksakan 10, 15 orang yang dianggapnya selalu menaikan berita, mau ditumpukan disitu, kalau saya dengar dia sudah ngambil duit duluan dari kawan-kawan 10, 15 media”. Ungkap Suwandi kepada awak media.
Terpisah saat di komfirmasi Kadis Kominfo Tuba Dessy Kesuma Yudha saat di temui di kantor tidak ada ,dan saat di hubungi melalui pesan Whattsaap Nomor Whattsap sudah blokir. Sehingga berita ini terbitkan Kadis Kominfo Dessy Kesuma Yudha belum bisa di komfirmasi. (Gus).
