BANDAR LAMPUNG GS – Panitia Khusus (Pansus) Belanja Modal dan Infrastruktur DPRD Kota Bandar Lampung dikabarkan akan menyurati pimpinan DPRD, hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Pansus Fandi Tjandra. Rabu (12/02/2020).
“Ya, saya selaku Ketua Pansus mewakili rekan-rekan yang lain akan menyurati pimpinan. Hal ini terkait beberapa proyek pembangunan di Kota Bandar Lampung, diduga ada yang belum teraudit oleh (Badan Pemeriksa Keuangan) BPK Provinsi Lampung”. Ungkapnya.
Masih kata Tjandra, dugaan belum terauditnya beberapa pembangunan di Kota Bandar Lampung tersebut, terungkap saat beberapa waktu lalu Pansus Belanja Modal dan Infrastruktur mengadakan rapat bersama BPK Provinsi Lampung.
“Saat rapat kemarin BPK mengatakan kepada kami, faktor yang menyebabkan mereka sulit untuk mengaudit adalah karena pekerjaan itu sudah selesai, namun penyerapan anggarannya belum direalisasikan sepenuhnya”. Katanya.
Senada dengan Fandi Tjandra, Ketua Komisi III DPRD, Yuhadi, mengatakan bahwa Pemerintah setempat harus memiliki komitmen dalam proses pembangunan infrastruktur di Kota Tapis Berseri ini.
“Harus punya komitmen dong, kalau pekerjaan sudah selesai, maka penyerapan anggarannya juga harus di selesaikan. Contohnya seperti bulan Desember lalu, ada beberapa kontraktor yang mengadu kepada Komisi III karena proses pencairannya tersendat di bagian keuangan, padahal proses pengerjaannya sudah selesai”. Cetus Yuhadi. (Gus).
Komentar