oleh

Desa Cintamulya Sudah Menjadi Desa Inklusi Dalam Program Smart Village

LAMPUNG SELATAN GS – Insan Pers dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Lampung berkunjung ke Desa Cintamulya Kecamatan Candipuro Lampung Selatan (Lamsel), Dengan bertema ”Desa Inklusi Mendorong Perkembangan Perekonomian Desa”. Inklusi keuangan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif, merupakan sebuah kondisi dimana setiap anggota masyarakat mempunyai akses terhadap berbagai layanan keuangan formal. Inklusi keuangan juga harus memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat, khususnya masyarakat lapisan menengah ke bawah tidak terkecuali di Provinsi Lampung.

Seperti terlihat di Desa Cintamulya Kecamatan Candipuro Kabupaten Lamsel yang saat ini sudah menjadi Desa Inklusi, sekaligus Desa yang berhasil menjadi pilot project dalam program Smart Village. Kemajuan inovasi keuangan digital di desa ini mulai dari layanan keuangan seperti transfer, pengajuan pembukaan rekening, pemberian kredit pembiayaan atau KUR, pembayaran tagihan online, pulsa telepon/kuota/listrik dan terbaru adanya fasilitas pembayaran pajak kendaraan bermotor. “Desa Inklusi keuangan adalah salah satu program dari Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Lampung”. Ucap Bambang Hermanto Kepala OJK Provinsi Lampung. Selasa (30/11/2021).

“Desa Inklusi Keuangan ini diharapkan bisa hadir di seluruh desa desa yang ada di Provinsi Lampung, Dari kehadirannya ini masyarakat bisa melakukan transaksi apapun terkait keuangan perbankan, Bahkan agen akan lebih unggul dibandingkan dengan operasional bank yang ada di tengah kota karena dengan hadirnya ini bisa 24 jam karena tetangganya sendiri yang didatangi. Jadi Agen Laku Pandai ini tidak mengikuti jam operasionalnya bank”. Terangnya.

Lanjut Bambang, “Semakin lengkap adalah Desa Inklusi Keuangan yang disertai dengan hadirnya Galeri Investasi pada kegiatan Pasar Modal. Jadi masyarakat dari pada menyimpan uangnya di bawah bantal. Ini ada alternatifnya bisa ke Pasar Modal dengan membeli saham. Dari pada di-investasikan hartanya ke investasi bodong mending di Pasar Modal, cita-citanya harus dibuat dengan konsep one stop financial services. Jadi di desa semua layanan mengenai keuangan bisa disediakan”. Ucapnya.

“Bahwa saat ini di Provinsi Lampung sudah ada 12 galeri Investasi. 8 di antaranya ada di Perguruan Tinggi dan 4 sudah tersebar di desa Lampung Selatan dan Pesawaran, ke depan kita juga akan mendorong Galeri Edukasi di setiap sekolah untuk bisa dihadirkan. Kita akan mulai dari tingkat SMA seperti di sini mungkin di Madrasah Aliyah (MA)”. Pungkasnya.

Kepala Desa (Kades) Cintamulya Dwi Haryani mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada bapak Bambang yang telah menaruh perhatian khusus di desa ini. Mudah-mudahan ke depannya Desa ini akan menjadi desa yang sejahtera dan mandiri, Tentunya Desa Cintamulya punya karakteristik desa yang berbeda dibandingkan desa-desa yang lain di Kecamatan Candipuro.

Lanjut Dwi, Desa ini boleh dikatakan desa pendidikan dan pesantren. Di desa ini mempunyai lima lembaga pondok pesantren dan lima lembaga pendidikan formal setingkat SD, SMP, SMK ataupun MA. Disamping desa pendidikan juga terkenal dengan pertaniannya. Hampir 70 persen warga menggantungkan mata pencaharian dengan hasil bertani dan sisanya bergerak UMKM yang saat ini sedang tumbuh dan berkembang terlebih dengan hadirnya program Desa Inklusi.

Salah satu Agen Laku Pandai di Desa Cintamulya Hartanto mengungkapkan, bahwa di desanya memiliki dua Agen Laku Pandai. Satu dimiliki oleh warga dan satu lagi dimiliki oleh BumDes. Awalnya ketika mau buat L-Smart (Agen Laku Pandai Bank Lampung) kita masih terkendala legalitasnya. Tapi Alhamdulillah ada warga yang mau membuat L-Smart karena kebutuhan transaksi. Jadi hampir merata kemarin. Dan ini ngangsurnya tidak jauh jauh ya ke L-Smart yang punya warga.

Sedangkan, Solihin, Penggiat Desa Inklusi di Desa Cintamulya mengaku akses untuk pelayanan dari sisi keuangan itu sudah merata dari ATM mini baik BRI atau Agen Laku Pandai sudah banyak.

Hadir dalam kunjungan kegiatan, Pimpinan PT BPD Lampung KC Kalianda Malatisno, Kepala Kantor Perwakilan BEI Provinsi Lampung Hendi Prayogi, perwakilan debitur PT BPD Lampung dan jajaran perangkat Desa Cintamulya. (Arta).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

99 − = 91